Pada tahun 1999, tepatnya tanggal 01 Oktober 1999 merupakan tongak sejarah pendirian YKP bank bjb dengan disahkannya akta pendirian dari Notaris pada saat itu yang beralamat di Jl. Kejaksaan No. 10 Bandung. Tujuan awal didirikan YKP bank bjb adalah untuk mengelola bantuan Dana Program Tunjangan Hari Tua (THT) Pegawai bank bjb, kegiatan sosial (Sumbangan), pendidikan (Pengelolaan Gedung Diklat) dan kesehatan (Pengelolaan Balai Pengobatan dan Gor Lapangan Tenis). Seiring berjalannya waktu, YKP bank bjb dipercaya oleh bank bjb untuk mengelola kegiatan yang bersifat bisnis seperti Sewa Kendaraan & Tenaga Outsourcing untuk memenuhi kebutuhan bank bjb.
Sejarah YKP bank bjb
-
1999
-
2001
Pada tahun 2001 YKP bank bjb mulai memberikan bantuan kesehatan bagi para pensiunan bank bjb dengan sumber dana berasal dari sumbangan bank bjb. Meskipun sumbangan yang diberikan dari bank bjb berhenti pada tahun 2004, YKP bank bjb masih memberikan bantuan kesehatan bagi pensiunan sampai saat ini. Pada tahun yang sama, YKP bank bjb juga mendirikan Sekolah Tinggi melalui pengambilalihan sekolah tinggi Panca Sakti yang berlokasi di Bekasi. Pengalihan kepemilikan ini telah disahkan oleh Menteri Pendidikan pada tahun 2002 dengan perubahan nama menjadi STIE Ekuitas. Pada mulanya STIE Ekuitas ini ditujukan untuk peningkatan kompetensi di bidang pendidikan bagi pegawai bank bjb yang pada saat itu didominasi oleh lulusan setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Dengan berjalannya waktu, STIE Ekuitas semakin berkembang dan menerima mahasiswa dari berbagai kalangan. Dalam rangka mendukung perkembangan STIE Ekuitas, pada tahun 2004 YKP bank bjb membeli lahan bangunan eks STIEMIK Bandung yang berlokasi di Jl. PHH. Mustopha No.31 Bandung. YKP bank bjb mengembangkan bangunan STIE Ekuitas yang selesai pada tahun 2008, kemudian kantor YKP bank bjb berpindah alamat di tahun yang sama.
-
2006
Kemudian pada tahun 2006, YKP bank bjb mengalihkan kegiatan yang bersifat bisnis seperti pengelolaan sewa kendaraan dan tenaga outsourcing kepada PT. Artdeco Sejahtera Abadi (Artdeco). Artdeco didirikan oleh YKP bank bjb bersama dengan Koperasi Karyawan PT. Bank Jabar untuk mengelola kegiatan bisnis yang semula dikelola langsung oleh YKP bank bjb. Pengalihan ini dilakukan sebagai bentuk kepatuhan atas ketentuan Undang Undang Yayasan No. 16 Tahun 2001 yang berbunyi bahwa : "Yayasan tidak dapat melakukan kegiatan usaha secara langsung tetapi harus melalui badan usaha yang didirikannya atau melalui badan usaha lain dimana Yayasan menyertakan kekayaannya" . Dengan pengalihan ini, kegiatan Yayasan hanya berfokus pada pengelolaan bantuan Dana Program THT Pegawai bank bjb, bantuan sosial, kesehatan dan Pendidikan.
-
2011
Dengan tata kelola yang baik dari para Pembina, Pengurus dan Pengawas, pengelolaan kegiatan di lingkungan YKP bank bjb terus berkembang. Sejak tahun 2011 sampai dengan saat ini, YKP bank bjb kembali dipercaya untuk mengelola bantuan Dana Program THT bank bjb syariah. Selain itu juga YKP bank bjb mengelola bantuan administrasi Layanan Kesehatan Pegawai aktif bank bjb sejak tahun 2012 – 2016 dan dikelola kembali pada tahun 2019 sampai dengan saat ini.
-
Sekarang
Di tahun 2018, Yayasan telah berupaya membangun akar pondasi yang kuat untuk dapat tumbuh berkualitas serta berkelanjutan melalui tahapan dan langkah-langkah yang sistematis seperti halnya gambaran pohon yang terinspirasi dari QS.Ibrahim Ayat 14 yang berbunyi; Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit, pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat. Maka dari sejarah singkat tentang perjalanan YKP bank bjb dari tahun 1999 sampai dengan saat ini. Semoga dapat tumbuh berkualitas dengan harapan dapat menghasilkan hasil yang berkelanjutan.
Tahun 2019, tumbuh berkualitas secara berkelanjutan dilakukan YKP bank bjb dengan melakukan transformasi melalui pembenahan internal process diantaranya melalui pengembangan sistem informasi, penguatan budaya perusahaan, penyempurnaan sistem penilaian kinerja, perubahan struktur organisasi dan penerapan Good Foundation Governance (GFG). Momentum pertumbuhan berkelanjutan tersebut didukung oleh sumberdaya internal dan eksternal dengan membangun sinergi yang positif dengan para stakeholder. Sinergi positif dengan mitra kerja dilakukan melalui peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan guna menciptakan shareholder satisfaction dan menjadi strategic partner yang dapat meningkatkan kinerja kedua belah pihak. Sinergi positif juga dilakukan oleh Yayasan dilingkungan internalnya, baik dengan anak perusahaan maupun dengan pegawai di lingkungan yayasan dengan senantiasa menciptakan teamwork yang solid melalui peningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia guna pencapaian kinerja yang optimal.