Pembangunan di Indonesia saat ini telah semakin maju dan berkembang, ini terlihat pada pertumbuhan ekonomi dan Infrastruktur penunjang kegiatan ekonomi yang di bangun di Indonesia, baik di ibukota maupun di daerah-daerah.

Di kawasan Jawa Barat, khususnya Kota Bandung dan Kabupaten Bandung pembangunan infrastruktur sangat jelas terlihat dengan dibangunnya jalan tol yang menghubungkan kota Bandung dan Bandara Kertajati di Majalengka, rencana pembangunan jalan tol dari Kota Bandung menuju kawasan wisata Pangandaran dan sedang dibangunnya kereta api cepat yang menghubungkan Kota Jakarta dengan Kota Bandung.

Perkembangan ini tentu saja tidak terlepas dari jasa perbankan. Seiring dengan perkembangan itu, berkat perjuangan dan kerja keras pegawai bank bjb dan jasa para para pendiri dan pensiunan bank bjb, usaha bank bjb telah membuahkan hasil sehingga bank bjb saat ini menjadi BPD terbesar di Indonesia dan termasuk 12 bank terbesar nasional. Dalam mengimbangi pesatnya perkembangan khususnya di Daerah Jawa Barat bank bjb pun tumbuh berkembang menjadi bank yang besar dengan didukung oleh sumber daya manusia dan tenaga ahli profesional.

Sebagai bank yang tumbuh semakin besar, bank bjb selain memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah, juga memberikan pelayan terbaik kepada karyawan dan pensiunan. Salah satu upaya dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada karyawan dan pensiunan, bank bjb bekerjasama dengan Yayasan Kesejahteraan Pegawai bank bjb (YKP bank bjb) dalam menyediakan lahan makam untuk keluarga bank bjb.

Penyediaan lahan makam ini didasari dengan semakin banyak penduduk di kota Bandung sementara lahan Pemakaman semakin sempit saling berebutan dengan rumah tinggal penduduk kota Bandung yang semakin banyak. Pada tahun 2010 Badan Pusat Statistik mencatat penduduk Kota Bandung Mencapai 2.481.469 Jiwa dan data Badan Pusat Statistik tahun 2015 menyebutkan penduduk Kota Bandung Mencapai 2.481.469 Jiwa. Jika berlandaskan pada catatan itu, artinya, jumlah penduduk Kota Bandung dari tahun ke tahun selama periode 2010-2015 bertambah 24.652 jiwa. Dan pada tahun 2018 penduduk Kota Bandung di perkirakan mencapai 2.785.929 jiwa.

Saat ini TPU yang ada sudah sangat terbatas dan tidak lagi bisa menampung apabila suatu saat ada yang meninggal dunia dan akan dimakamkan di TPU kota Bandung. Luas pemakaman di Kota Bandung tidak lagi sebanding dengan jumlah penduduk. Pembangunan Taman Makam Keluarga bank bjb telah dimulai oleh YKP bank bjb sejak tahun 2001, namun tertunda karena banyak faktor yang mempengaruhinya di antaranya adalah anggaran yang diperlukan pada saat itu cukup besar yaitu sekitar Rp 5 miliar.

YKP bank bjb melalui Bagian Umum dan TI berupaya untuk merealisasikan pembangunan lahan pemakaman tersebut sehingga pada awal Agustus 2018 di mulainya pembangunan lahan makam tersebut dengan anggaran biaya sebesar Rp. 400 juta dari anggaran awal sebesar Rp. 5 miliar, dan Alhamdulilah berkat dorongan dari semua pihak pembangunan lahan pemakaman Keluarga bank bjb telah selesai dikerjakan pada akhir November 2018 yang akan diresmikan pertengahan Desember 2018 dan lahan makam tersebut saat ini telah dapat digunakan apabila ada karyawan atau pensiunan yang meninggal.

Maksud dan diadakan Lahan Pemakaman ini adalah merupakan salah satu bentuk apresiasi dan timbal balik bank bjb kepada karyawan dan para pensiun atas jasa-jasa perjuangan dalam membangun dan memajukan bank bjb. Dan tujuan dari diadakan lahan pemakaman ini adalah untuk memudahkan kepada keluarga Karyawan bank bjb dan pensiunan apabila ada yang meninggal dunia dapat dimakamkan di tempat pemakaman keluarga bank bjb.

Taman makam keluarga bank bjb berdiri di atas lahan Yayasan Kesejahteraan Pegawai bank bjb dengan luas 11.485 m2 berada di jalan desa menuju kawasan wisata Curug Cinulang tepatnya di Desa Dampit, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Posisi tanah berbatasan langsung dengan jalan aspal.

Kapasitas area Taman Makam Keluarga bank bjb meliputi:

  • Area Parkir dapat menampung 20 Unit Mobil dan 40 Unit Motor
  • Area Sarana Bangunan Penunjang Kantor Administrasi, Toilet dan Gazebo.
  • Area Pertamanan area hijau yang bisa menyejukan dan menentramkan hati bagi pengunjung dan menghilangkan kesan angker.
  • Area Pemakaman dapat menampung kurang lebih 1.500 makam.